Tempat Jogging Oke di Jakarta!

Saya sangat suka olahraga. Ya meskipun bukan olahraga yg berat-berat seperti panjat tebing, arung jeram, dan lempar lembing, hehehe.

Saya suka olahraga yg berlari-larian kecil tanpa berhenti a.k.a jogging.
Saya biasanya jogging di daerah sekitar rumah dan kompleks kampus.

Nah baru saja saya menemukan tempat oke buat jogging di Jakarta (menurut saya lhoo. Tempatnya ngga jauh-jauh banget dari rumah saya, hmm sebenernya dulu saya udah pernah juga kesana tapi dulu belum 'ngeh' banget.

Biasanya orang sekitar nyebut daerah itu "Jalur", lokasinya di tebet. Seorang teman baru-baru ini ngajak jogging kesana dan senanglah saya karena menemukan tempat yg layak buat jogging di Jakarta.hehe

Lokasinya cukup luas, cukup membuat saya berkeringat pada putaran pertama (ngga pake berhenti pastinya. Tapi gara-gara dikelilingi sama pohon2 besar dan aneka tanaman, rasa capek jadi ngga berasa banget. Selain itu ada aliran anak sungai dan juga jembatan, bikin suasana jadi natural banget. Udaranya juga terjamin SEGAR. :)

Ini beberapa foto-fotonya,


yg warna pink itu track buat pelari..



Nah yg diatas ini gambar anak sungai beserta pohon2 dan tanaman2nya.. seger kannn



nah ada juga track khusus buat refleksi/rematik gitu.. batu2an yg lumayan tajam tapi tumpul (?) hehehe.. track bebatuan ini juga lumayan panjang.. biasanya yg pd abis jogging mlakukan pendinginan disini..

Ngga cuma itu aja, ada juga lahan parkir buat pengunjung, toilet, fasilitas barbel dkk (ngga sempet difoto).

yaaaa saya harap anda dpt informasi baru tentang tempat olahraga ini. Yuk olahraga bareng! =)

$#&*@!^#

Do one of you have really feel sickened about your ASSignments?

I do.

Just for now I really sickened of them.

But I've tried to do it, you have to believe it guys.

But what should I do? Read it? I did.

Analyze it? I did.

Translate it? I did.

Sleep with those sheets? I did

What else?

Ooh the lecturers may win now.

memang aneh

Stranger.
Weirdo.
Freak.

Tiga kata benda yg berarti orang aneh kalau dalam bahasa Indonesia. Orang aneh memang ada, hidup dan terdefinisi di dunia ini. Mereka, yg entah bagaimana bisa bertahan hidup dengan ketidak-jelasan. Mereka, yg terus bertahan menahan sakit, menahan pertanyaan-pertanyaan tentang diri mereka sendiri. Pertanyaan yang hanya tertahan tidak pernah terucap, dan seketika berubah menjadi kelakuan yg diluar pemikiran logis.

si ANEH.. yg terus menatap dengan tatapan kosong.

si ANEH.. yg tertawa saat semua orang terlelap.

si ANEH.. yg menelusuri jejak air sungai hingga akhirnya tersesat sendiri.

si ANEH.. yg menganggap makanan adalah minuman dan sebaliknya.

si ANEH.. yg hanya bisa tertidur di jembatan penyebrangan, bertahan hidup dari sebuah tong sampah.

si ANEH.. yg hanya berjalan, dan berlalu..

Adakah dari kita yg memperhatikan si aneh? Bahkan berdekatan saja kita tak mau, apalagi mengajak mereka berbicara...?

Hebat benar ternyata si aneh itu.. meskipun tidak ada yg memerhatikan, tapi mereka masih bisa bernafas, melangkah, dan juga bermimpi..

Lalu bagaimana dengan kamu, anda, kita, kami, yg katanya normal?

Aneh.. tetaplah bertahan.. tetaplah berharap.. tetaplah tersenyum..

(untuk orang-orang aneh yg saya temui sepanjang perjalanan rawamangun - cawang)

frahgelina

Berdamai

Terdampar lagi di sebuah warung internet, dgn hujan deras dan angin yg kencang. Hohoho... oke saya mau bercerita sedikit.. tentang novel yg baru saya baca. Judulnya di rahasiakan :p Novel yg beralur lamaa dgn bahasa dramatisasi melankolis. Kisah tentang seorang manusia yg terjebak di kisah hidupnya sendiri.

Terjebak (lagi-lagi kisah cinta) yg dramatis.
Tentang bagaimana mencintai seseorang terlalu dalam.
Dia bilang kita tidak akan pernah bisa memiliki seseorang yg kita cinta apabila kita mencintai nya dengan cinta yg hebat.
Cinta yg melebihi kadar pada umumnya, melebihi rasa cinta pada diri sendiri.
Bagaimana dia menunggu berpuluh-puluh tahun utk menyatakan cinta itu tapi ia tak memiliki keberanian, padahal yg dia cintai juga merasakan hal yg sama.

ketika keberanian itu muncul, sayang kenyataan berkata lain.
Yang dia cintai telah menjadi milik orang lain.
Bukan dirinya.
Seharusnya dirinya.

Lalu ia berlari, sekencang mungkin, berharap perasaan itu bisa tertinggal jauh bersama dengan jejak-jejaknya. Tapi dia salah, karena hal itu tidak membantu.
Rasa itu masih ada hingga dia terus hidup dengan bayang-bayang lalunya.

Melakukan hal-hal lain yg dia pikir setidaknya bisa mengikis ingatannya tentang cintanya.

Bertahun-tahun lagi dia salah..


Pada akhirnya dia memutuskan untuk berdamai dengan masa lalunya.
Bukannya melupakan.
Dan setelah itu semua berjalan dengan normal kembai.
----

Kita juga seharusnya begitu..
berdamai..
Jangan memusuhi perasaan menyesal kita,
perasaan sayang,
kecewa,
dan juga rasa sakit hati itu.

Karena seberapa jauh kita berlari, seberapa keras usaha kita menghilangkan semua itu,
tak kan ada hasil yg memuaskan..

Hanya rasa damai yg menyejukkan..
meringankan kembali langkah-langkah kita.

Ya.. teori memang selalu terdengar lebih mudah..
tapi tidak ada salahnya jika kita mengalami hal yg sama, kita bisa mencobanya..


mencoba untuk berdamai..
menikmati indahnya siklus berdamai dengan masa lalu..

dan akhirnya.. selamat tidur dengan nyaman :)

frahgelina

Apa adanya. Ada apanya?

Jelas terpampang pengumuman bahwa di dunia ini yg terhebat ialah si ada apanya bukan si apa adanya.

Bagaimana bisa?
Salah satu bentuk yg membaca pengumuman itu bertanya-tanya.

"Kenapa si ada apanya bisa menang? bukannya si apa adanya ini slalu menjadi unggulan banyak manusia? Bukannya si apa adanya adalah kata-kata termulia di dunia ini?
lalu sejak kapan diatergantikan? ahh apalagi tergantikan oleh si ada apanya itu! hal terbusuk, yg slalu ada di punggung setiap manusia!"

Lalu mahluk yg juga sedang ikut membaca dan tak sengaja mendengar keluhan itu pun menjawab.

"Bukankah sekarang memang sudah begitu? Manusia kini tak lagi semurni embun di daun itu, tak lagi setia seperti anjing itu, dan tak lagi tepat janji seperti bulan itu.
Manusia telah berubah. Aku tak tau pasti mereka berubah atau sengaja diubah oleh nafsu mereka masing-masing. Aku juga turut sedih atas hal ini. Mereka tak lagi bisa diandalkan sebagai sahabat. Mereka terlalu mementingkan kebutuhan lahir & batin mereka sendiri tanpa tau dimana letak perasaan itu berada. Semua yg mereka lakukan semata-mata hanya ingin mendapatkan sesuatu. Sesuatu yg pasti menyenangkan hanya bagi mereka diri sendiri. Tanpa menyadari bahwa ada yg terluka. Sesuatu yg gila."

Si bentuk mendengarkan semua jawaban mahluk yg sangat kompilkasi terdengar.
lalu dia menyahut,

"Kenapa kamu bisa sebegitu memahaminya? Kamu pasti mengalaminya, ya kan?"

"Ya. Aku adalah salah satu diantara mereka. Dibalik badanku selalu mempunyai niat busuk. Aku selalu menginkan sesuatu dengan mengandalkan kata-kata apa adanya."

Jawab mahluk lalu pergi. sekarang bentuk hanya dapat melihat punggungnya, yg lama-lama tenggelam, tak terlihat lagi, dan tak berbekas.


frahgelina

gang 12 tapak

di sepanjang gang 12 tapak
kadang saya lewat gang itu..

di sepanjang gang 12 tapak
butuh waktu 10 menit..

di sepanjang gang 12 tapak
lampu jalan hanya ada satu..

di sepanjang gang 12 tapak
rumah-rumah sudah sepi sejak pukul 7 malam..

di sepanjang gang 12 tapak
begitu hening hingga suara saluran air bisa terdengar..

di sepanjang gang 12 tapak
cahaya lampu kota terlihat temaram..

di sepanjang gang 12 tapak
tidak ada tukang jajanan..

di sepanjang gang 12 tapak
ponsel pun diam..

di sepanjang gang 12 tapak
hanya tikus got yg terlihat melintas.. tdk ada kucing ataupun anjing..

di sepanjang gang 12 tapak
pikiran mendadak kosong..

dan setelah gang 12 tapak
semua itu berubah.


dedicated to jalan 12 tapak yg setia, tetap ada untuk saya pulang ke rumah.


frahgelina